Memanjakan Mata di Pantai Tanjung Lesung

by - December 11, 2017

Gak gampang nyari tempat untuk chill out di sekitaran Jakarta apalagi saat weekend. Kita harus meluangkan waktu untuk mendatangi kota tetangga. Kali ini aku mengunjungi pantai di sebelah barat Jakarta. Pantai Tanjung Lesung. Sebelumnya aku tidak pernah mendengar Pantai Tanjung Lesung, sampai akhirnya kakak sepupuku mengajak untuk pergi kesana. 

Kami berangkat jam 10.00 dari Ciledug melalui tol Merak dan keluar di gerbang tol Serang Timur. Dari Serang Timur kami melanjutkan perjalanan menuju ke arah Pandeglang lalu ke Labuan dan Panimbang hingga sampailah di Tanjung Lesung. Pantai Tanjung Lesung berlokasi di Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.

Kami sampai di Tanjung Lesung sekitar jam 14.00. Memasuki gerbang resort, kami diberikan kartu pass parking dan diharuskan membayar retribusi parkir sebesar sepuluh ribu rupiah. Dari gerbang resort, kami melewati jalanan yang sangat sejuk karena rindangnya pepohonan di kiri kanannya. Di bundaran keempat, kami melewati penjagaan dimana kami harus membayar tiket masuk ke Pantai Tanjung Lesung sebesar empat puluh ribu rupiah per orang.

Begitu sampai di kawasan Beach Club Tanjung Lesung kami langsung makan siang dan duduk-duduk santai menikmati semilir angin pantai. Saat itu pantai tidak terlalu ramai, malah bisa dibilang sepi pengunjung, padahal saat itu hari minggu. Jadi kayak private beach gitu deh. Suasana sangat nyaman dan tenang. Kami dimanjakan oleh pasir putih dan air yang sangat jernih. Sejauh mata memandang terlihat langit biru dan air laut yang berwarna kehijauan berpadu dengan biru tua.




Setelah cuaca tidak terlalu panas, kami langsung bermain air dan pasir. Ombak di Tanjung Lesung tidak besar karena posisi pantai tidak langsung menghadap laut lepas, sangat cocok untuk berenang dan kegiatan air lainnya. Setelah puas bermain air, kami menyusuri sepanjang jalan ke sebelah barat dan ternyata pantainya jauh lebih indah dan lebih sunyi. Kami bisa melihat ikan-ikan kecil diantara karang-karang dengan jelas karena airnya sangat jernih. Pasir pantainya juga lebih halus dan putih.

Airnya jernih banget

Pasirnya halus dan bersih
Menjelang senja, kami kembali ke tempat awal untuk menyaksikan matahari tenggelam. Sayangnya saat itu langit mendung sehingga momen matahari tenggelam tidak begitu terlihat jelas. Setelah menangkap sunset, kami bersiap-siap untuk kembali rumah. 

Before sunset


Hati senang, penat hilang. Tengkyu Tanjung Lesung.

You May Also Like

0 comments